LHI; Berterimakasihlah Kepada KPK By: Nandang Burhanudin ****
Nalar sehat akan menolak vonis 16 tahun terhadap LHI, atas suap yang
masih "dugaan" dan korupsi sapi yang belum terbukti. Siapapun akan
melongok pada kasus Nazaruddin, kasus korupsi Al-Qur'an Depag, kasus
Bansos 60 % bupati-walikota-gubernur, hingga kasus Century, Andi
Mallarangeng atau Anas Urbaningrum.
Bagi saya, vonis LHI
-terlepas layak atau tidak- justru sangat menguntungkan LHI dan PKS.
Taburan fitnah yang lebih "hangat" di seputar pribadi LHI, terkubur
dengan vonis yang siapapun akan menganggap berlebihan. Vonis yang justru
membuat LHI dan PKS berada di puncak perhatian. Orang awam akan
mengatakan, "Lihatlah, ikut koalisi di kekuasaan pun, jika terlalu
kritis akan dihabisi!" "Perhatikan, hukum tidak lagi independen.
Kerakusan penguasa adalah yang utama!" Saya pikir, LHI harus
berterimakasih, suatu hari nanti atas izin Allah LHI akan menjadi simbol
pemaksaan penguasa terhadap siapapun yang anti statusquo. LHI bisa jadi
akan sejajar dengan Mandella atau Presiden Mursi di kemudian hari.
Adapun untuk seluruh pimpinan dan kader PKS, ada baiknya semua "melihat ke dalam". Sesuai pesan Imam Hasan Al-Banna,
أيها الإخوان: لقد دعوتم وجاهدتم، ولقد رأيتم ثمار هذا المجهود الضئيل:
أصواتًا تهتف بزعامة رسول الله- صلى الله عليه وسلم- وهيمنة نظام القرآن،
ووجوب النهوض للعمل، وتخليص الغاية لله، ودماء تسيل من شباب طاهر كريم في
سبيل الله، ورغبةً صادقةً للشهادة في سبيل الله، وهذا نجاح فوق ما كنتم
تنتظرون، فواصلوا جهودكم واعملوا، (وَاللَّهُ مَعَكُمْ وَلَنْ يَتِرَكُمْ
أَعْمَالَكُمْ (35)) (محمد).
"Wahai Ikhwan, sungguh kalian telah
berdakwah dan berjihad. Kalian telah melihat buah dari kerja yang
sedikit ini; suara yang menyerukan kepemimpinan Rasulullah saw., suara
untuk menjadikan Al-Qur'an sebagai sistem; suara yang mewajibkan bangkit
beramal, mengikhlaskan tujuan karena Allah semata. Perhatikan darah
pengorbanan mengalir dari anak-anak muda yang suci dan mulia di jalan
Allah. Lihatlah keinginan murni untuk meraih mati syahid di jalan Allah.
Ini adalah kesuksesan di atas kesuksesan dari apa yang kalian nantikan.
Lanjutkan upaya kerja serius kalian. Ketahulah, Allah bersama kalian
dan Allah tidak akan menyia-nyiakan amal perjuangan kalian. (Muhammad:
35)".
Vonis LHI belum ada apa-apanya dibanding kezhaliman yang
diterima penguasa-penguasa zhalim di Timur Tengah. Katakan saja, LHI
salah! Namun kesalahannya bukanlah pengkhianatan. Jadikan momentum 16
tahun sebagai momentum kebangkitan dakwah di kemudian hari. Karena
pahlawan itu diciptakan! Selamat Ustadz LHI, vonis 16 tahun insya Allah
membersihkan dosa-dosa dan khilaf selama ini. Serahkan para pengadil dan
penguasa pada pengadilan Tertinggi. Allah tak akan pernah
menyia-nyiakan mujahadah perjuangan selama ini!
16
Tahun dan Denda 1 Milyar..untuk orang yang di duga menerima Suap 1
Milyar untuk memanbah Kuota Impor Daging Sapi..padahal kuota tak
berubah..sang mendag dan menko yang merubah kuota sedang tenang di
peraduan nya...16 Tahun dan Denda 1 Milyar untuk orang
yang di duga melakukan Tindak Pidana Pencucian Uang dari uang yang
tidak pernah di terima nya...yang di pengadilan terbukti bahwa
perusahaan nya mendapat laba sebesar 25 Milyar pertahun..yang di
pengadilan terbukti kalo banyak murid nya menyumbang ratusan juta untuk
nya..yang di pengadilan terbukti bahwa salah satu pintu rezeki nya
ceramah sampai ke luar negeri sana..16 Tahun dan Denda 1 Milyar untuk
orang yang pernah merasakan panas nya padang Afghan untuk berjihad di
sana...Hasbunallah Wani'mal wakil...ni'mal maula wani'man nashir...salam
takzim buat antum ustadz...La Tahzan..Innallaha Ma'ana..
0 komentar:
Posting Komentar