Calon Presiden dari Ikhwanul Muslimin Muhammad Mursi menggelar
konferensi pers terkait kemenangannya pada Pilpres Mesir putaran kedua,
Senin (18/6) pagi. Mursi menyampaikan terima kasih kepada rakyat Mesir,
yang telah dibimbing Allah ke jalan kebebasan. Mursi menegaskan bahwa
dirinya tak lain adalah pelayan dan pekerja rakyat. Ia juga menegaskan
kembali janjinya untuk bersama-sama membawa Mesir menuju perdamaian,
pembangunan dan kemajuan.
Mursi meminta seluruh rakyat Mesir bersatu, termasuk para pemuda yang
merupakan tulang punggung bangsa. Menurut Mursi, para pemuda itulah yang
menjadi kontributor utama revolusi, dan karenanya harus tetap bersatu
mengawal revolusi.
Mursi menolak tuduhan bahwa jika pihaknya berkuasa akan ada balas dendam. Hal itu agaknya perlu disampaikan untuk menjawab black campaign
pada masa kampanye. Meskipun ia, orang-orang seperti dirinya dan
organisasi Islam seperti Ikhwanul Muslimin dizalimi puluhan tahun, Mursi
menjamin seluruh pihak memiliki hak dan kedudukan yang sama dalam
pandangan hukum.
Dalam kesempatan itu, koordinator tim sukses Ahmad Abdul Atti juga
memberikan sambutan. Sebanyak 12.793 TPS dari total 13.000 TPS yang
telah dihitung, Mursi mengantongi 12.743.000 suara, sedangkan Shafiq
memperoleh 11.846.000 suara. Setelah suara dari luar negeri ditambahkan,
kemenangan Mursi mencapai 52,5 persen suara, sedangkan Shafiq mendapat
47,5 persen. [AM/IO]
Diposting oleh
Agus eSWe
0 komentar:
Posting Komentar