Karena
Sampai kapanpun pendengki tidak akan rela kpd org yg didengkinya.
Bahkan mungkin pendengki menginginkan yg didengkinya itu masuk neraka.
Na'udzubillah...
Apapun yg dilakukan oleh orang yg didengki pasti selalu salah dimata orang pendengki. Seperti pepatah imam syafi'i :
'aynur ridhaa 'an kulli 'aybin kaliilatun, kamaa anna 'aynas sukhti
tubdi al-musawiyaa. (pandangan keridhoan menutup segala cela,
sebagaimana pandangan benci menampakkan segala cacat)
Kalau mau main dikte2-an kita bisa lebih ekstrim daripada mereka.
Bisa saja kita menuduh mereka sebagai :
1. Kebencian mereka terhadap tokoh IM mursi, yang kita tahu musuh nyata
IM adalah zionist internasional beserta sekutunya inggris yg tidak lain
tokoh2nya pun agen2 zionis. tapi tetap saja otak licik bisa menghindar
dari tuduhan ini, bahwa mursi berbeda dengan IM. 2. Hampir
tidak ada ulama yg ahli syariah dikalangan mereka. Tidak seperti IM yg
melahirkan ulama2 robbani, seperti yusuf qardhawi, sayyid quthb, sayyid
sabiq, sa'id hawwa. bahkan karya2 ulama IM menjadi rujukan dalam
mengambil suatu hukum. seperti fii zhilalil qur'an, tazkiyatun nafs,
fiqhul awlawiyat, fiqhul jihad, fiqhus-sunnah, fiqhud da'wah,
halal-haram, dll. tetapi mereka ???
3. mereka tidak ada yg ahli
syariah, tetapi qiyadah mereka bagaikan mufti yg menetapkan berbagai
macam hukum islam. apakah mereka tidak takut jatuh kepada perbuatan
bid'ah karena membuat hukum baru dalam islam. contohnya saja dalam
spanduknya yg menuliskan "khilafah rahmatan lil alamin". ini dasarnya
darimana? ini ucapan yg kurang lebih menandingi syariah.
innalillahi... asy-syathibi berkata : bid'ah adalah cara beragama hasil
ciptaan orang yg bersifat menandingi syariah (al-i'tisham 1/37)
4. Karena mereka bukan ahli syariah, makanya mereka selalu menafsirkan
dalil dengan kemauannya sendiri. Jadi kalau mereka salah mereka tidak
akan sadar. Toh mereka juga tidak tahu kalau yg mereka lakukan itu
salah. Dengan menafsirkan dalil sekendak mereka, mungkin mereka telah
diracuni otaknya oleh para orientalis barat, para orientalis mengkaji
islam untuk merusak islam dari dalam seperti snouck hurgronje. Dimana
misi orientalis adlh utk merusak syariat islam, sama halnya dengan ahlul
bid'ah. dan sejarah mencatat bhw sekolah untk melahirkan para
orientalis barat adalah hebrew university of jerusalem yg semula bernama
the school of oriental studies. Jadi ada kemungkinan besar kelompok
mereka tersusupi oleh para orientalis yg juga merupakan agen2 zionist,
karena kelakuan mereka sama yg hakikatnya adalah merusak syariat.
5. Anehnya lagi mereka bkn ahli syariah, tapi berani mengkufurkan
demokrasi, dan mengharamkan masuk keparlemen. Entah krn trauma masa lalu
atas runtuhnya khilafah dinasti turki utsmani atau krn apa mereka bisa
berfatwa seperti itu. padahal banyak ulama yg membolehkan seperti : 1. Imam Al-'Izz Ibnu Abdis Salam 2. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah 3. Ibnu Qayyim Al-Jauziyah 4. Muhammad Rasyid Ridha 5. Syeikh Abdurrahman Bin Nashir As-Sa'di: Ulama Qasim 6. Syeikh Ahmad Muhammad Syakir: Muhaddis Lembah Nil 7. Syeikh Muhammad Al-Amin Asy-Syinqithi 8. Syeikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz 9. Syeikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin 10. Syeikh Muhammad Nashiruddin Al-AlBani 11. Syeikh Dr. Shalih bin Fauzan 12. Syeikh Abdullah bin Qu'ud 13. Syeikh Dr. Umar Sulaiman Al-'Asyqar 14. Syeikh Abdurrahman bin Abdul Khaliq
lalu apakah qiyadah mereka lebih faqih dari ulama2 ini ???
6. Tidak hanya itu, mereka juga membuat fitnah dan kebohongan berita
terhadap para ulama dan tokoh2 islam lainnya, jadi wajar kalau mereka
melakukan black campign terhadap erdogan, mursi, hamas, wamy, pks, dll.
Karena tokoh islam sebelumnya juga telah dicemarkan nama nya seperti
jalaluddin al-afghani, rasyid ridha, m.abduh. Dll. Sampai2 sultan abdul
hamid II juga termakan oleh berita bohong zionis. sultan menganggap bhw
selain mustafa kemal, jalaluddin al-afghani juga turut andil atas
runtuhnya khilafah turki utsmani. Ini mirip dengan misi zionist,
dimana dlm buku yg berjudul "protocoler of learned elder of zion", yaitu
buku yg mengungkapkan misi2 zionist yg menurut sejarah ditulis oleh
agen okhrana yg berhasil menyusup dalam kelompok elder lerned zion, pada
protokol ke-5, misi zionis adalah menyebarkan berita keji untuk
mencemarkan nama baik ulama dan pendeta.
7. ketika Mursi sedang
di demo, mereka gencar juga memprovokasi lewat media, bahkan mungkin
turut andil dalam menentang mursi. mereka bagaikan PKI, ketika Indonesia
sedang dibayang2i oleh penjajah belanda untuk merebut kembali
indonesia, PKI malah melakukan pemberontakan di madiun. Persis yah ???
0 komentar:
Posting Komentar